Medikastar.com
Mengenal beragam faktor risiko dari penyakit jantung koroner baik dilakukan sebagai langkah antisipasi sangat penting untuk dilakukan. Semakin cepat anda mengidentifikasi dan mengelola faktor risikonya, maka semakin besar pula peluang anda untuk bisa menjalani hidup dengan keadaan jantung yang tetap sehat.
Penelitian ekstensif telah mengidentifikasi faktor-faktor yang bisa meningkatkan seseorang terkena penyakit jantung koroner.
PJK atau penyakit jantung koroner sendiri adalah istilah umum yang menggambarkan kondisi penumpukan plak di arteri jantung yang dapat menyebabkan serangan jantung dan kematian yang mendadak. Semakin banyak faktor risiko yang dimiliki maka akan semakin besar juga tingkat setiap faktor risiko anda, dan akan makin tinggi pula kemungkinan anda akan terserang penyakit jantung koroner.
Faktor Risiko Jantung Koroner
Melansir dari laman Kemenkes RI, faktor risiko PJK terbagi menjadi dua, yaitu faktor risiko yang tidak dapat diubah dan faktor risiko yang dapat diubah.
Adapun faktor yang tidak dapat diubah, yaitu:
- Umur
- Jenis kelamin
- Keturunan/ras
Sedangkan untuk faktor yang dapat diubah, meliputi:
- Merokok
- Dislipidemia ( kondisi dimana kadar lemak dalam darah meningkat)
- Hipertensi
- Diabetes melitus
- Kurang aktivitas fisik
- Obesitas
- Diet yang tidak sehat
- Stres
- Konsumsi alkohol berlebihan
Pertolongan Pertama pada Penyakit Jantung Koroner
Bentuk pertolongan pertama pada penyakit jantung koroner (PJK) :
- Posisi setengah duduk dengan bantal tinggi (tubuh bagian atas lebih tinggi 20 – 30 derajat) untuk persiapan segera membawa ke Instalasi Gawat Darurat RS terdekat.
- Hindari penderita dari gerakan mendadak dan aktivitas apapun seperti berbicara banyak, mengejan (mengedan).
- Dapat dibantu menguranginya dengan pemberian obat-obatan golongan nitrat (seperti Isosorbide dinitrate, cedocard, Nitral atau farsorbid) diberikan di bawah lidah, dapat diberikan beberapa kali hingga penderita mendapat pertolongan di RS.
- Respon batuk hanya disarankan oleh ahli jantung saat terlihat laju jantung yang sangat lambat di monitor
- rekaman jantung, hal ini tidak mungkin dilihat pada pasien yang tidak terpasang alat monitor jantung.
- Layanan Klinik King Care berupa:
- Penanganan emergency dengan menggunakan protokol
- Kunjungan dokter langsung di rumah pasien
- Ambulance on call
Baca juga: Cara Mencegah dan Mengendalikan Hipertensi